Review Film Anima (2019 - Film Pendek)

 

Anima | 2019 | 15m
Genre : Music/Short | Negara: US
Director: Paul Thomas Anderson
Pemeran: Thom Yorke, Dajana Roncione, Frida Dam Seidel
IMDB: 7.6
My Rate : 10/10

Film pendek musikal berdasarkan musik dan lagu dari Thom Yorke dikombinasikan dengan cerita dan visualisasi dari Paul Thomas Anderson yang menjadi kombinasi sempurna dan memukau.

Sinopsis :

Yorke berada dalam sebuah kereta bersama dengan penumpang lainnya, hingga tatapannya tidak sengaja bertemu dengan tatapan wanita di seberangnya. Saat seluruh penumpang turun, Yorke menyadari bahwa tas dari wanita tersebut tertinggal. Yorke pun mengambil tas tersebut dan berusaha untuk mengembalikannya.

Pengejaran wanita tersebut tidaklah mudah. Selain wanita itu yang hilang dari pandangannya, tas tersebut juga hilang dari genggamannya. Yorke pun mencoba untuk mencari keberadaan dari keduanya dengan segala lika - liku yang harus dihadapinya.

Akankah pertemuan antara mereka terwujud?

 

Ulasan :

Anima adalah album ketiga dari Thom Yorke dengan tema Anxiety dan Dystopia. Film pendek ini dirilis bersamaan dengan rilis dari album tersebut. Dengan mengombinasikan setiap lagu ke dalam cerita, merupakan sebuah ide yang cemerlang untuk memperkenalkannya kepada khalayak. Terutama cerita yang disajikan tanpa dialog menambah makna dari film ini.

Ide cerita sebenarnya cukup sederhana dan disajikan secara sistematis sehingga mudah untuk dipahami. Pemilihan urutan lagu yang dijadikan pengiring tiap adegan dilakukan dengan amat baik. Sesuai dengan tensi dari tiap adegan yang disajikan di layar.

Pembangunan latar belakang cerita dilakukan dengan amat baik. Pertemuan tidak sengaja antar pandangan mereka menjadi permulaan yang mendasari semuanya. Hingga akhirnya keberadaan tas menjadi alasan Yorke untuk dapat berinteraksi dengan sang wanita.

Konflik pun muncul dengan tidak terduga, saat tas tersebut dibawa dan diambil dari Yorke. Suasana mulai berubah dan terasa ketegangan di dalamnya. Terutama dengan sikap orang - orang sekitar yang menambah tantangan bagi Yorke.

Penyelesaian cerita dilakukan dengan amat baik. Dengan pertemuan antara keduanya dan terbangunlah chemistry yang tidak terduga. Nuansa juga menjadi lebih cerah dan ceria dari sebelumnya. Perkembangan dari masing - masing karakter cukup terlihat.

Akting dari para pemain dan dancer amat memukau. Penonton akan dimanjakan dengan visualisasi tarian yang sederhana tetapi penuh dengan makna. Ekspresi dari tokoh utama juga menjadi peran penting untuk menyampaikan emosi dari cerita.

Secara keseluruhan, hanya dapat dirangkum dalam satu kata yaitu Sempurna.

  

Adegan yang mengesankan:  

Saat sang pria akhirnya bertemu dengan sang wanita dan terlihat chemistry di antara keduanya. Dalam adegan ini, kita dapat melihat sering kali takdir akan sedikit bermain - main dengan sebuah pertemuan, hingga pertemuan tersebut benar - benar terjadi. Dengan segala perjuangan yang telah kita lakukan untuk mewujudkannya, maka hasil tersebut akan menjadi penuh makna.

 
Rekomendasi:

Must Watch

 

(Aluna)