Sinopsis Mr. Hiiragi's Homeroom (2019) Episode 6

Rekap episode sebelumnya, list klien Belms terkuak dari memori yang ada di kalung milik Suwa. Ternyata orang yang meminta untuk pembuatan video palsu Reina adalah guru di SMA Kaio. Para murid akhirnya setuju untuk tetap berada di sekolah dan membantu Hiiragi memecahkan misteri kasus tersebut

List klien dari Belms tersebar di Mind Voice, Hiiragi juga mengirimkan video dirinya ke Mind Voice. Kehebohan terjadi di dunia maya, termasuk juga di kalangan guru dan orang tua murid. Gunji juga mulai mengalami kebingungan tentang kasus yang dihadapinya.

Kelas pun dimulai, hari itu mereka akan melakukan permainan Believe or Not. Hiiragi mengambil foto dirinya dengan seluruh murid. Kehidupan murid di dalam sekolah juga mulai terlihat lebih cerah dibanding sebelumnya.

Di hari ke enam, sebuah postingan dari salah satu murid tersebar di Mind Voice. Yuki melakukan posting pada akunnya karena ingin mendapatkan popularitas di Mind Voice. Sedangkan Hiiragi telah memberikan perintah untuk tidak memposting apapun tanpa ijinnya.

Hiiragi menghubungi Takeshi dan menyampaikan kepada seluruh guru agar mencari tahu siapa guru yang meminta bantuan Belms tersebut. Jika orang tersebut tidak memunculkan atau mengakui dirinya maka Hiiragi akan meledakkan kelas tersebut. Semua murid menjadi panik dan mencoba untuk menginformasikan hal tersebut melalui ponsel mereka.

Hiiragi mengambil kembali semua barang - barang yang telah diserahkan kepada mereka. Setelah semua barang terkumpul, Yuki menawarkan diri untuk membantu membawa karung tersebut ke ruang kontrol. Namun, ternyata Yuki melakukan kecurangan dengan mengambil ponsel miliknya.

Para murid mencoba untuk melakukan analisa terhadap guru yang ada di SMA Kaio. Gunji kembali mencoba untuk mencari informasi melalui Fumika, tetapi gagal. Hasil analisa para murid menyudutkan Mr. Tsuboi yang menjadi pelatih renang Reina.

Menurut para anggota klub renang, Tsuboi cukup keras. Pengalaman buruk juga dirasakan oleh Suzune yang diminta keluar dari klub karena dirinya berpacaran dengan Ren. Hal ini yang membuat Suzune yakin bahwa Tsuboi lah yang berbuat jahat kepada Reina.

Suzune meminta Yuki untuk merekam dirinya yang membuat pernyataan dan menyebarkannya di Mind Voice. Namun, sebelum Yuki mengunggahnya, Hiiragi telah mengambil tindakan. Sedangkan Gunji mulai mengetahui satu persatu orang yang membantu Hiiragi mewujudkan rencananya.

Guru yang bersalah tersebut tidak juga menunjukkan dirinya. Sedangkan nama guru yang disampaikan oleh para murid tidak sesuai. Sehingga sesuai dengan janjinya, Hiiragi akan meledakkan kelas.

Para murid mulai terlihat panik dan khawatir. Namun, ternyata Hiiragi meledakkan kelas di sebelah kelas mereka. Para netizen mulai berkomentar dan memojokkan guru yang tidak mau menunjukkan dirinya tersebut meski untuk menyelamatkan para murid

Hiiragi sebelumnya telah memberikan clue kepada para murid melalui permainan Believe or Not. Apa yang dikatakan selama Hiiragi menggunakan kacamata adalah perkataan benar, sedangkan jika dirinya melepaskan kacamata maka perkataannya bohong. Hal ini yang membuat Kayano percaya pada Hiiragi, sedangkan murid lainnya tidak menyadarinya.

Sebuah video di unggah di Mind Voice yang memperlihatkan seorang anak seperti Reina pergi bersama seorang Pria ke dalam sebuah gedung. Namun, Pria tersebut terlihat melarikan diri dari gedung tersebut. Tanggal di video tersebut adalah tanggal dimana Reina meninggal.

Hiiragi membuat pernyataan yang mengejutkan. Ternyata guru yang menjadi dalang pembuatan video tersebut bukanlah Tsuboi, melainkan Takechi.

Apakah benar guru dalam video tersebut adalah Takechi?

(aluna)