Review Film The Call (2020) - Panggilan yang mengubah takdir

 

The Call (Original title: Kol) | 2020 | 1h 52m

Genre : Crime, Horror, Mystery| Negara: South Korea

Director: Chung-Hyun Lee | Writers: Sergio Casci, Chung-Hyun Lee

Pemeran:Park Shin-Hye, Jeon Jong-seo, Kim Sung-ryung, dll

IMDB: 7.1/10

Tomatometer : 100%

My Rate : 8/10

 

Seo Yeon dan Young Sook sedang bermain-main dengan waktu dan mencoba mengubah takdir mereka, tetapi rencana mereka berakhir dengan kekacauan besar yang mengancam segalanya.

 
Peringatan:

Terdapat adegan kekerasan, pembunuhan, dan darah

 

Sinopsis:

Seo Yeon (Park Shin Hye) pulang ke rumahnya di kampung halaman setelah menjenguk ibunya yang menderita sakit keras. Seo Yeon kehilangan ponselnya di perjalanan dan mencoba untuk memasang kembali telepon yang ada di rumah tersebut. Dirinya berharap orang yang menemukan ponselnya bisa menghubunginya melalui telepon rumah tersebut. Namun, ternyata dirinya malah mendapatkan telepon dari orang tak terduga.

 

Young Sook (Jun Jong Seo) merupakan seorang gadis 28 tahun yang tinggal di tahun 1999. Ibunya yang merupakan seorang dukun, mengurungnya di rumah dan melakukan berbagai macam ritual kepada Young Sook. Ibunya percaya bahwa ada roh jahat dalam tubuh Young Sook dan Young Sook akan menyebabkan banyak hal buruk. Saat itu Young Sook mencoba untuk mencari pertolongan melalui telepon, tetapi telepon tersebut malah terhubung dengan Seo Yeon yang berada 20 tahun di masa depan. Seo Yeon dan Young Sook menjadi akrab satu sama lain dan secara rutin melakukan telepon.

 

Seo Yeon kehilangan ayahnya dalam kebakaran yang terjadi pada tahun 1999, saat itu Seo Yoon menganggap kebakaran tersebut adalah akibat kelalaian ibunya yang lupa mematikan kompor. Seo Yeon kecil dan keluarganya datang berkunjung ke rumah Young Sook untuk melihat - lihat dan berniat membeli rumah tersebut. Seo Yeon amat senang dapat mendengar kembali suara ayahnya melalui telepon. Young Sook mengatakan bahwa dirinya akan membantu untuk mengantisipasi kebakaran tersebut agar ayah Seo Yeon tetap hidup.

 

Perubahan yang terjadi di masa lalu, mempengaruhi masa kini. Setelah Young Sook berhasil mengantisipasi kebakaran tersebut. Di masa depan, keluarga Seo Yeon kembali sempurna. Namun, kebahagiaan yang dirasakan Seo Yeon membuat Young Sook merasa kecewa. Seo Yeon tidak lagi mudah dihubungi. Hal ini membuat Young Sook marah besar dan mulai memperlihatkan sifat aslinya. Ibu Young Sook memberi peringatan kepada Seo Yeon untuk berhenti menelpon Young Sook.

 

Seo Yeon mencoba untuk mencari tahu keadaan Young Sook di masa depan. Dirinya mengetahui bahwa Ibu Young Sook akan membunuhnya. Seo Yeon mencoba untuk menolong Young Sook dari pembunuhan tersebut, tetapi dirinya tidak mengetahui bahwa hal tersebut akan membawa hal yang buruk dalam hidupnya.

 

Apakah kebahagiaan akan terus dirasakan Seo Yeon?

 

Ulasan:

Film The Call ini diadaptasi dari film British dan Puerto Rican tahun 2011 dengan judul The Caller. Kedua film tersebut memiliki inti cerita yang hampir mirip yaitu sebuah komunikasi antara dua waktu melalui sebuah telepon. Keduanya memiliki tujuan yang sama yaitu menjelaskan bahwa tindakan yang dilakukan di masa lalu akan berpengaruh pada masa kini.

 

Kebanyakan film time travel lainnya sebagai contoh Orange (2015) memiliki teori dimana saat seseorang kembali ke masa lalu dan mengubah masa lalu, maka masa kini yang telah berjalan tidak akan berubah. Perubahan di masa lalu akan membuat cabang cerita yang berbeda dan tidak mempengaruhi masa kini yang seharusnya. Atau sering kali juga menjadi sebuah looping waktu yang membingungkan seperti Stand By Me Doraemon 2 (2020).

 

Dalam The Call, perubahan yang dilakukan di masa lalu membuat perubahan secara real time di masa kini. Sebenarnya hal ini bertolak belakang secara ilmu pengetahuan, karena akan ada plothole atau kejadian yang tidak masuk akal terjadi. Perubahan yang terjadi pada 2019 yang dialami oleh Seo Yeon dimana sekitarnya berubah secara tiba - tiba, bahkan yang tadinya telah mati bisa hidup kembali menjadi sebuah hal yang tidak masuk akal.

 

Hal yang tidak masuk akal lainnya adalah Seo Yeon tidak memiliki ingatan sama sekali dengan kejadian yang menimpanya di tahun 1999. Padahal perubahan terjadi secara real time yang menandakan mereka berada di timeline waktu yang sama. Seharusnya akan ada ingatan - ingatan baru yang muncul atau menghilang dari ingatan Seo Yeon di masa depan.

 

Mengesampingkan hal tersebut, akting dari para pemainnya amat baik terutama Jong Seo yang berhasil mendapatkan beberapa penghargaan sebagai best actress dari aktingnya dalam film ini. Efek yang digunakan dalam film ini juga cukup baik dan menambah dramatisir cerita. Secara keseluruhan film ini pantas mendapatkan nilai sempurna jika cerita berakhir hanya di akhir cerita. Kesalahannya adalah ada tambahan cerita yang muncul di after credit yang malah membuat menjadi tidak sesuai dengan logika cerita yang telah dibangun dalam film tersebut.  

 

Adegan yang mengesankan:

Seo Yeon bertemu dengan kedua orang tuanya

Perubahan terjadi di masa kini setelah Young Sook berhasil mengantisipasi kebakaran. Seo Yoon berlari berkeliling mencari keluarganya. Saat itu dirinya masuk ke sebuah rumah kaca dan mendapati ayah dan ibunya berada dalam rumah kaca tersebut. Ekspresi bahagia dan tidak percaya terpancar di wajah Seo Yoon. Adegan ini memperlihatkan rasa yang mendalam.

 

Dialog mengesankan:

"Kau tidak lupa kan? Aku yang menyelamatkan ayahmu."

Young Sook meminta agar Seo Yeon mencari tahu bagaimana polisi mengetahui kejahatan yang dilakukan Young Sook. Young Sook mengingatkan Seo Yeon bahwa dirinya yang menyelamatkan ayahnya di masa lalu. Melalui pernyataan tersebut tersirat pesan bahwa Young Sook bisa kembali membuat masa depan berubah dengan tindakannya.

 

Ending:

Sebenarnya Happy Ending, hanya saja sutradaranya memiliki ide yang mungkin menurutnya lebih baik dengan membuat sebuah Shocking Ending.

 

Rekomendasi:

Worth to watch! Film ini direkomendasikan untuk sineas yang menyukai misteri dan film yang berkaitan dengan perjalanan waktu.

 

(Aluna)