Review Film Stand By Me Doraemon 2 (2020) - Terwujudnya Pernikahan Nobita dan Shizuka

Stand by Me Doraemon 2| 2020 | 1h 36m

Genre : Animation, Drama, Comedy | Negara: Japan

Director: Ryuichi Yagi, Takashi Yamazaki| Writers: Fujio F. Fujiko, Takashi Yamazaki, Omar Cancedda

Pemeran: Wasabi Mizuta, Megumi Ohara, Satoshi Tsumabuki, dll

IMDB: 7,5/10

Tomatometer : -%

My Rate : 9/10

 

Nobita akhirnya menikah dengan Shizuka, tetapi Nobita dewasa yang merasa gugup menjelang pernikahannya dan hampir membuat dia menghancurkan masa depannya sendiri.

Peringatan:

Terdapat adegan kekerasan.

 
Sinopsis:

Nobita yang sedang membersihkan kamarnya menemukan boneka beruang pemberian neneknya. Dirinya pun merasakan kerinduan yang amat besar terhadap neneknya. Nobita dengan bantuan Doraemon akhirnya pergi ke masa lalu untuk bertemu dengan neneknya dan melihatnya dari kejauhan. Ternyata Nenenknya menyadari bahwa yang dilihatnya adalah Nobita yang telah beranjak dewasa.

Nobita bertemu dengan neneknya

 

Nobita berusaha untuk memenuhi keinginan Neneknya termasuk melihat dirinya menikah. Berdasarkan hal tersebut, Nobita dan Doraemon pergi ke masa depan untuk melihat acara pernikahan Nobita Dewasa dan Shizuka. Namun, Nobita malah harus menggantikan Nobita Dewasa karena Nobita Dewasa menghilang menjelang pernikahannya. Nobita Dewasa merasa khawatir dan gugup sehingga dirinya pergi ke masa lalu untuk menenangkan diri.

 

Setelah pernikahan, Nobita dan Doraemon pergi menjelajah waktu untuk mencari Nobita Dewasa. Pertemuan pun terjadi. Nobita akhirnya memahami kegelisahan yang dirasakan oleh Nobita Dewasa setelah segala permasalahan yang terjadi. Nobita juga menjadi yakin untuk menikah dengan Shizuka. Namun, sebelumnya mereka berdua pergi ke masa lalu untuk menyaksikan hari kelahiran mereka.

 

Ulasan:

Film Stand By Me Doraemon 2 adalah kelanjutan atau sekuel dari Film Stand By Me Doraemon (2014). Setelah di sekuel pertama Nobita berhasil mengubah masa depannya dan akan menikah dengan Shizuka. Di sekuel kedua ini, cerita berfokus pada perasaan Nobita Dewasa yang ragu dapat membahagiakan Shizuka, padahal pernikahan sudah akan dilakukan. Film ini berdasarkan dengan film pendek Doraemon yaitu Doraemon: Kenangan Nenek (2000) dan Doraemon: Hari Ketika Aku Lahir (2002).

 

Cerita berjalan dengan sistematis dan mengalir dengan baik. Namun, pastinya cerita mengenai penjelajahan waktu akan menimbulkan plothole atau ketidak konsistenan dalam logika. Penjelajahan waktu yang dilakukan Nobita yang berkaitan dengan masa lalu dan masa depan membuat beberapa perubahan yang pastinya akan sangat berpengaruh. Seperti saat mereka semua kembali ke masa depan di hari pernikahan Nobita, mereka bertemu dengan diri mereka sendiri yang baru akan pergi mencari Nobita Dewasa. Maka harusnya kejadian tersebut akan terus berulang dan tidak berhenti.

 

Film ini dibandingkan dengan film pertamanya memiliki kesan dan pesan yang lebih mendalam. Sebagai seorang dewasa, seringkali kita merasa kekhawatiran mengenai pilihan hidup kita. Hal ini yang menyebabkan Nobita Dewasa ingin kembali ke masa lalu. Dengan melihat kembali masa lalunya, dirinya bisa menemukan makna yang terpenting bagi dirinya termasuk dengan harapan orang tuanya kepada dirinya. Penonton bisa meniru hal ini jika mengalami kesulitan, maka kenanglah masa lalu yang sesuai untuk mendapatkan kembali semangat dalam diri.

 

Film ini merupakan akhiran yang amat baik untuk menutup keseluruhan serial Doraemon. Sebagai pencinta Doraemon, hal yang ditunggu pastinya adalah mengenai akhir hubungan Nobita dan Shizuka. Namun, pernikahan tersebut hanyalah perantara untuk melihat Nobita menjadi dewasa dan menjadi seorang yang lebih baik. Kedalaman cerita memberikan kesan yang cukup melekat kepada para penonton.

 

Adegan yang mengesankan:

Nobita yang hampir meninggal

Nobita dewasa dan Nobita kecil bertukar raga. Namun, terdapat masalah pada alat tersebut yang membuat mereka hampir tidak bisa bertukar kembali yang menyebabkan kematian. Dalam adegan tersebut, Doraemon dan teman Nobita lainnya terlihat terus berjuang untuk membuat Nobita bisa kembali hidup. Dalam adegan tersebut terlihat betapa besar rasa sayang mereka terhadap Nobita. Meski Nobita sering di ganggu oleh Giant dan Suneo, tetapi Giant dan Suneo juga merasa sedih dengan kepergian Nobita.

 

Dialog mengesankan:

"Shizuka, ayo kita buat keluarga yang bahagia seperti mereka."

Nobita memberikan sambutan di hari pernikahannya bersama dengan Shizuka. Nobita menyadari bahwa dirinya bukanlah seorang yang sempurna dan punya banyak kelemahan. Namun, Nobita berharap dapat memberikan Shizuka sebuah keluarga yang bahagia seperti keluarga mereka.

 
Ending:

Happy Ending

 
Rekomendasi:

Must Watch! Sebagai pencinta Doraemon hal yang paling dinantikan adalah pernikahan Nobita dan Shizuka, sehingga film ini adalah film yang wajib ditonton terutama para pencinta Doraemon.

 

(Aluna)