Review Film After The Raid (2019 - Film Pendek)

 

After The Raid | 2019 | 24m
Genre : Documentary/Short | Negara: US-Mexico
Director: Rodrigo Reyes
IMDB: 4.7
My Rate : 5/10

Dokumentasi mengenai kehidupan para imigran gelap yang tinggal di Tennessee yang juga terpengaruh penggrebekan imigrasi yang terjadi di sana.

 
Sinopsis :

Terjadi penggrebekan di Tennessee tahun 2018 yang menyebabkan beberapa imigran gelap di deportasi dan ditangkap. Pihak gereja tidak memperkirakan bahwa hal tersebut akan terjadi di daerahnya. Meski demikian, mereka tetap mencoba untuk memberikan perlindungan dan dukungan secara mental kepada para keluarga yang menetap disana. Sebab tidak sedikit dari para immigran gelap tersebut yang telah bekerja cukup lama dan membangun keluarga disana.

Mereka mencoba untuk membangun kedekatan antar sesama dengan beribadah bersama, makan bersama, dan kegiatan lainnya yang membuat mereka tidak merasa sendirian. Mereka juga berharap pemerintah dapat memberikan solusi yang baik untuk semua permasalahan yang terjadi. Sehingga hal tersebut tidak terulang kembali.

 

Ulasan :

“Illegal Immigration particular is a huge problem that needs to be addressed”

Ide yang ingin diangkat dalam dokumentasi ini sebenarnya amat baik dan berpotensi. Sayangnya, penyajian tidak seperti yang dibayangkan dan kurang memberikan dampak yang signifikan pada penonton. Dengan melihat judul dari dokumentasi ini 'After The Raid' penonton pastinya akan memiliki ekspektasi mengenai cerita di dalamnya. Namun, bagian ini hanya terlihat dari wawancara seorang wanita yang suaminya di deportasi. Tidak ada pendalaman lebih dalam topik tersebut, sehingga membuat cerita seperti tanpa arah.

Cerita lebih banyak disandingkan dengan agama dan kehidupan gereja, yang sebenarnya rasanya kurang pas. Seakan dokumentasi ini hanya ingin menarik simpati bagi para 'imigran illegal' yang tinggal di Amerika. Dimana pastinya mereka yang mengambil keputusan tersebut, sudah pasti tahu dengan risiko yang akan mereka alami di kedepannya seperti ancaman deportasi dan lain sebagainya.

Kebingungan cukup jelas mengenai pesan utama yang ingin disampaikan dalam film ini. Sebab kita tidak bisa melihat kejadian tersebut hanya dari satu sisi dengan pernyataan - pernyataan yang dibuat seakan menyentuh sisi kemanusiaan manusia. Perlu banyak hal yang diungkap dan dibahas lebih dalam pada dokumentasi ini. Seperti salah satu dialog yang mengatakan bahwa terdapat kebutuhan pekerja dari perusahaan tetapi tidak mudah juga bagi imigran untuk menjadi warga negara Amerika.

Akan lebih baik jika dokumentasi memperlihatkan dan memberi informasi mengenai penggrebekan tersebut terlebih dahulu, siapa targetnya. Selanjutnya dampak bagi mereka yang masih tinggal di sana. Serta bagaimana peraturan pemerintah yang mungkin bisa dijadikan edukasi bagi imigran lainnya. Agar mereka bisa tetap bekerja secara legal dari pada illegal.

 

(Aluna)