Saya menulis untuk memahami, bukan sekadar menceritakan.
Bagi saya, setiap kisah adalah cara untuk menatap kembali diri sendiri — ruang kecil untuk berhenti sejenak, menatap luka, lalu tersenyum pelan tanpa harus memaksakan sembuh.
Saya menyukai film, buku, dan serial yang berbicara tanpa perlu berteriak. Dari sanalah saya belajar bahwa cerita bukan hanya untuk dinikmati, tapi juga untuk direnungi. Di antara kisah-kisah itu, saya menemukan makna tentang kehilangan, keluarga, dan keheningan yang sering kali justru menenangkan.
Blog ini adalah rumah bagi refleksi kecil tentang apa yang saya lihat dan rasakan.
Terima kasih telah datang, membaca, dan memberi ruang bagi tulisan-tulisan ini untuk hidup.
Dukungan Anda adalah napas yang membuat saya terus menulis. 🌙
- Setiap artikel di blog ini milik alunauwie. Jika Anda ingin menggunakan Sebagian atau seluruhnya, Anda dapat menghubungi saya terlebih dahulu di tautan kontak.
- Kami membuka kesempatan untuk melakukan tinjauan berbayar dan kami akan menambahkan deskripsi yang digunakan artikel tersebut untuk tinjauan berbayar. Meski demikian, peninjauan akan tetap dilakukan secara jujur, sehingga validitas postingan tersebut tetap terjaga.

0 Komentar