Farewell Song (Original
title: Sayonara kuchibiru) | 2019 | 1h 56m
Genre : Drama, Music, Romance | Negara: Japan
Director: Akihiko Shiota | Writers: Akihiko Shiota
Pemeran: Mugi Kadowaki,
Nana Komatsu, Ryo Narita, dll
IMDB : 6.7/10
Tomatometer : -%
My Rate : 10/10
Haru dan Leo melakukan perjalanan tur musik terakhir mereka sebelum membubarkan grup musik yang mereka bangun, setelah permasalahan muncul dan menghancurkan persahabatan mereka.
Sinopsis
Haru (Mugi Kadowaki) dan
Leo (Nana Komatsu) memutuskan untuk membubarkan duo yang mereka bentuk dan
berhenti bernyanyi. Namun, mereka dituntut untuk melakukan tur terakhir sebelum
benar - benar dibubarkan. Mereka akan melakukan perpisahan dengan para fansnya
di kota terakhir tur tersebut.
Haru dan Leo pertama kali
bertemu di tempat kerja mereka. Haru mengajak Leo untuk bermain musik dengannya.
Sejak saat itu, mereka terus bersama berlatih dan bermain musik menggunakan
gitar. Hubungan antara keduanya pun menjadi semakin dekat.
Beberapa waktu kemudian,
Shima (Narita Ryo) bergabung dengan duo tersebut dan membantu dengan menjadi
manajer mereka. Dengan bergabungnya Shima membuat mereka memiliki impian yang
lebih besar dari sekadar bermain musik bersama. Mereka pun mulai tampil di
beberapa tempat dan membuat album yang dapat dibeli oleh para pendengarnya.
Konflik dan kesalahpahaman
Haruleo makin dikenal oleh
para penikmat musik. Namun, sebagian besar ketenaran diterima oleh Haru sebagai
penulis lagu dari lagu - lagu yang dibawakan oleh Haruleo. Leo merasa kesal
dengan hal tersebut dan membuat hubungannya dengan Haru menjadi renggang.
Permasalahan antar mereka
semakin rumit saat rasa cinta tumbuh di antara mereka bertiga. Perjalanan tur
yang mereka lakukan membuat mereka harus terus bersama. Berbagai macam masalah
juga timbul di dalamnya. Apakah hubungan mereka akan membaik?
Ulasan
Farewell Song merupakan
film yang memiliki ide cerita yang cukup baik dengan mengangkat kisah konflik
persahabatan. Sebuah hobi yang lalu dijadikan sebagai sumber penghasilan memang
tidak akan semenyenangkan dilakukan saat hanya masih menjadi hobi. Konflik yang
muncul antara Haru dan Leo adalah buktinya.
Jalan cerita tersajikan
dengan sistematis dan cukup baik. Hanya saja, penonton harus benar - benar
teliti saat menonton film ini agar tidak timbul kebingungan dengan jalan
cerita. Hal ini karena alur yang digunakan adalah alur maju mundur, dimana
terdapat beberapa adegan yang merupakan flashback.
Pemilihan musik, sound
effect, dan pengambilan gambar cukup baik. Lagu - lagu yang ditampilkan atau
menjadi soundtrack dalam film ini juga dieksekusi dengan baik. Setiap lagunya
dibuatkan sebuah latar belakang dan juga makna yang dalam. Sehingga setelah
menonton film ini membuat para penonton ingin mendengarkannya kembali.
Akting dari para pemainnya
juga cukup baik. Tidak ada yang terlalu 'wah' dari segi kemampuan aktingnya.
Jenis film ini termasuk film yang 'aman', sehingga para pemain tidak bisa benar
- benar menunjukkan kemampuan akting yang memukau penonton. Namun, naskah
cerita memang cukup baik.
Adegan yang mengesankan
adalah saat Haru menjelaskan makna dan latar belakang dari lagu yang dibuatnya.
Haru menjelaskan dengan penuh makna dan pemikiran yang dalam. Dari penjelasan
tersebut banyak pelajaran tetang kehidupan yang dapat kita pelajari. Sebuah
dialog yang cukup memukau.
Pesan dalam Film Farewell Song
"Tujuannya adalah bernyanyi sampai mati"
Haru memulai bernyanyi
bersama dengan Leo hanya karena kecintaannya pada bernyanyi. Haru tidak
memiliki mimpi yang tinggi mengenai hal tersebut. Namun, masuknya Shima ke
dalam grup mereka membuat Haru dan Leo mulai memiliki impian yang besar.
Sering kali kita tidak
menyadari bahwa di dalam diri kita terdapat sebuah ambisi dan motivasi untuk
terus berkembang dan memiliki impian. Jangan pernah takut untuk bermimpi besar.
Hal terpenting adalah kita harus tetap percaya dan berusaha untuk mewujudkan
impian tersebut.
"Setiap orang memiliki kisahnya sendiri"
Haru menulis sebuah lagu
yang terinspirasi dari dirinya dan orang di sekitarnya. Melalui lagu tersebut
Haru bukan ingin menyemangati atau memotivasi orang yang mendengarkannya.
Namun, dirinya berharap bahwa pendengarnye menyadari bahwa setiap orang pasti memiliki
kisahnya sendiri.
Saat melihat seseorang
kadang kala kita mungkin akan timbul rasa kasihan atau rasa iri terhadap
keberhasilan yang mereka capai. Segala hal yang kita fikirkan hanya berdasarkan
asumsi yang timbul dalam pikiran kita. Kita tidak benar - benar mengetahui dan
paham mengenai apa yang telah dilalui oleh orang lain. Namun, kita harus
menyadari bahwa setiap orang pastinya memiliki kisah, kesedihan, kepedihannya
masing masing yang tidak perlu disamakan.
"Apa yang salah dengan menjadi bodoh?"
Leo selalu mengatakan kalimat tersebut setiap salah satu dari mereka berkata
bahwa melakukan hal bodoh. Leo menganggap bahwa tidak ada yang salah dengan
menjadi bodoh. Setiap orang pernah melakukan kebodohan dalam hidupnya. Jangan
pernah berkecil hati atau menyalahkan diri sendiri saat hal tersebut terjadi.
Layak ditonton atau tidak?
Film Farewell Song
merupakan film yang layak untuk
ditonton. Terutama bagi para cineas yang menyukai tipe film musikal. Soundtrack
lagu juga dapat dilihat di spotify dengan kata kunci Haruleo.
Quote
Jika kau tidak dapat menemukan jawabannya, berhentilah bermain.
(Aluna)
0 Komentar