The
Lines That Define Me (Original title: Sen wa, boku wo ekaku) | 2022| 1h
47m
Genre : Drama, Art, Coming of
Age| Negara: Japan
Director: Norihiro
Koizumi |
Writers: Shô Kataoka, Norihiro Koizumi, Hiromasa Togami
Pemeran:
Yôsuke Eguchi, Kanata Hosoda, Sora Inoue
IMDB:
6,7
Tomatometer : -
My Rate : 10/10
Sousuke Aoyama, menemukan ketenangan dari lukisan yang dilihatnya di pameran dan tidak menyadari bahwa melukis dapat menyembuhkan trauma yang dirasakannya, hingga dirinya diangkat menjadi penerus dari pelukis terkenal.
Peringatan:
Terdapat adegan yang mengandung alkohol dan rokok.Sinopsis:
Aoyama (Yokohama Ryusei) menggantikan
temannya untuk membantu persiapan pameran lukisan seorang pelukis legendaris
Sumi-e, Master Kozan. Sumi-e adalah seni lukis tradisional menggunakan kuas dan
tinta. Aoyama tidak sengaja melihat sebuah lukisan yang membuat dirinya
tersentuh dan meneteskan air mata. Kejadian tersebut dilihat oleh Kozan dan
membuatnya tertarik pada Aoyama.
Kozan melakukan hal tidak terduga di pertengahan pementasan. Dirinya menunjuk Aoyama sebagai penerusnya di dunia lukis. Hal ini membuat Aoyama terkejut, begitu pula dengan orang-orang yang hadir. Aoyama sama sekali tidak pernah melukis sebelumnya dan penunjukkan secara tiba-tiba tersebut pastinya tidak dapat diduga.
Meski Aoyama mencoba untuk menolak keputusan Kozan, tetapi Kozan mengabaikannya. Aoyama diminta untuk mencoba melukis. Aoyama menemukan ketenangan dan kebahagiaan saat melukis. Hal ini terpancar dari ketekunannya mencoba berlatih meski dirinya tetap menolak untuk menjadi penerus. Aoyama bernegosiasi agar dirinya hanya dijadikan murid dari Kozan.
Aoyama akhirnya memutuskan untuk menekuni sumi-e. Sumi-e seakan menjadi sebuah cahaya baru dalam hidupnya dimana sebelumnya cahaya itu menghilang bersama dengan trauma yang disimpannya. Aoyama kehilangan seluruh keluarganya dalam bencana yang membuat Aoyama merasa amat bersalah dan kehilangan arah.
Aoyama bertemu dengan Chiaki (KayaKiyohara) yang merupakan pelukis sumi-e dan juga cucu dari Kozan. Hanya saja,
kemampuan Chiaki terus diragukan oleh Kozan. Meski dirinya telah menjadi
pelukis sumi-e yang cukup terkenal. Kehadiran Aoyama membuat Chiaki makin
merasa terancam. Apakah Sumi-e dapat mempersatukan mereka?
Ulasan:
Film The Lines That Define Me merupakan film yang diadaptasi dari Novel berjudul Sen wa, Boku wo Egaku karya Togami Hiromasa. Cerita yang disajikan melebihi ekspektasi terutama saat melihat poster dari film ini. Ternyata cerita yang disajikan memiliki makna yang mendalam. Penonton dapat menemukan banyak pelajaran di dalam film ini terutama mengenai pencarian jati diri.
Pembangunan karakter dari para pemain cukup apik. Tidak terjadi tumpang tindih antar tokoh. Cerita disajikan secara sistematis dan tidak bertele-tele. Tiap adegan disajikan dengan padat dan jelas. Meski terdapat tokoh lawan jenis yaitu Chiaki dan Aoyama, tetapi kita tidak akan menemukan romantisme di dalamnya. Interaksi di dalamnya lebih kepada dua manusia yang masing - masing memiliki kekhawatiran dan luka, yang mencoba untuk mencari cara untuk menyembuhkan lukanya masing-masing. Hal ini akan membuat penonton tersentuh.
Akting dari para pemain cukup baik. Ekspresi, intonasi, dan pembawaan dari para pemain tidak berlebihan dan terlihat natural. Penonton juga dapat melihat seni yang menarik mata. Banyak adegan - adegan yang memanjakan mata dan membuat berdecak kagum. Terutama saat para tokohnya menunjukkan kemampuan dalam melukis.
Film
ini direkomendasikan bagi para sineas yang menyukai film dengan tema-tema seni.
Adegan yang mengesankan:
Adegan
yang mengesankan saat Aoyama mulai membuka dirinya kepada Chiaki dan
menceritakan kisah tragis yang terjadi di keluarganya yang menyebabkan trauma
mendalam pada Aoyama. Pada adegan ini, kita dapat melihat perkembangan dari
kedua tokoh tersebut dibandingkan dengan awal cerita.
Dialog mengesankan:
"You have to find your own lines and in turn, those lines define you."
Ending:
Happy Ending.
Rekomendasi:
Must watch!
(Aluna)
0 Komentar