Review Film The Da Vinci Code (2006)

 

Review Film The Da Vinci Code (2006)

The Da Vinci Code | 2006 | 2h 29m
Genre : Conspiracy Thriller/Globetrotting Adventure/Suspense Mystery/Mystery/Thriller | 
Negara: United States - Malta - France - United Kingdom
Director: Ron Howard | Writers: Akiva Goldsman, Dan Brown
Pemeran: Tom Hanks, Audrey Tautou, Jean Reno
IMDB: 6.6
My Rate : 9/10

Pembunuhan tidak biasa yang terjadi di sebuah museum membawa Langdon, seorang ahli simbol, ke dalam konspirasi mengejutkan yang dapat menggoyahkan pondasi agama Katolik.

Peringatan:

Terdapat adegan kekerasan, seks, ketelanjangan, selfharm, dan tema berat

 

Sinopsis :

Pembunuhan terjadi di Louvre yang mengakibatkan Jacques Sauniere, seorang kurator, tewas. Pembunuhan tersebut dilakukan oleh Silas (Paul Bettany) yang ditugaskan untuk mencari Holy Grail. Namun, polisi mencurigai Langdon (Tom Hank) seorang ahli simbol yang kebetulan sedang melakukan konferensi di Inggris. Tuduhan tersebut berdasarkan pesan yang ditinggalkan oleh Sauniere.

Langdon tidak mengetahui bahwa dirinya dijadikan sebagai tersangka utama sebelum Sophie (Audrey Tautou), penyelidik polisi dan juga cucu dari Sauniere datang dan memberitahu Langdon. Sophie percaya bahwa kakeknya ingin menyampaikan pesan yang amat penting dan hanya Langdon yang bisa memecahkannya. Mereka pun berhasil mengelabui polisi dan membuka misteri yang ditinggalkan oleh Sauniere.

Misteri tersebut membawa mereka pada sebuah pemahaman kontroversional mengenai Holy Grail dan Jesus. Dengan segala petunjuk yang ada mereka berusaha untuk dapat mencari kebenaran yang sebenarnya. Meski berkejaran dengan waktu dan polisi, Langdon dan Sophie berhasil menemukan kunci utama dalam misteri tersebut. Sebuah Cryptex yang berisikan sebuah peta mengenai tempat dimana Holy Grail disembunyikan.

Mereka pun akhirnya meminta bantuan pada Leigh (Ian McKellen), teman Langdon yang merupakan ahli Holy Grail. Mereka bersama berusaha untuk membuka Cryptex tersebut. Sayang, polisi mengetahui keberadaan mereka dan berusaha untuk menangkap mereka. Mereka pun dengan bantuan Leigh akhirnya berhasil kembali meloloskan diri.

Akankah misteri Holy Grail berhasil dipecahkan?

 

Ulasan :

The Da Vinci Code merupakan film yang diadaptasi dari novel dengan judul yang sama karangan Dan Brown. Film ini memiliki ide cerita yang cukup berani karena mengangkat cerita berdasarkan pada agama tertentu. It's kinda risky and tricky.

Pastinya hal ini menimbulkan kontroversi bagi penganut agama tersebut. Beberapa kritik dan boycot diutarakan, tidak hanya pada film tetapi pada novel itu sendiri. Hal ini wajar saja, sebab dikhawatirkan terdapat orang - orang yang kemudian percaya pada konspirasi tersebut dan menjadi ragu setelah menonton film ini.

Mengesampingkan hal tersebut, cerita disajikan dengan cukup baik. Alur cerita sistematis dan mudah dipahami. Pembangunan pondasi cerita dan karakter juga cukup baik. Konflik, misteri, dan penyelesaian konflik juga cukup menarik. Adegan yang disajikan tidak mudah untuk ditebak, tetapi tetap sesuai dengan alur logika dalam film tersebut.

Pemilihan musik sesuai dengan tiap adegannya sehingga menambah ketegangan cerita. Pergerakan kamera dan detail gambar juga dilakukan dengan baik. Setiap detail yang diperlukan terlihat dengan komposisi yang pas.

Namun, terdapat beberapa kekurangan yang mungkin ditemukan dalam adegan. Sebagai contoh adegan tidak masuk akal, #spoiler, saat Leigh mengancam Langdon dan Sophie dengan pistol. Meski Leigh memiliki pistol, seharusnya mengingat kondisi Leigh yang kesulitan berjalan, bukankah sangat mudah bagi Langdon dan Sophie untuk mengalahkannya? Mengapa mereka terkesan pasrah dan tidak berdaya?

Banyak juga adegan dan dialog yang terkesan membuang - buang waktu. Mungkin, produser ingin memperlihatkan cerita dengan bentuk narasi yang membuat misteri menjadi terlihat menarik. Hanya saja menjadi tidak masuk akal. Sebagai contoh, Langdon dan Sophie datang ke rumah Leigh dalam keadaan sedang dalam kejaran polisi. Bukannya bergerak dengan tangkas, tetapi malah mendengarkan dongeng panjang dari Leigh.

Adegan dengan hampir serupa juga terlihat di beberapa bagian film. Saat Langdon dan Sophie meneliti di dalam museum. Saat sedang terburu - buru lari dari kejaran polisi, tetapi masih sempatnya bercanda dan bercakap - cakap dalam perjalanan. Beberapa adegan ini rasanya sedikit kurang masuk akal.

Secara keseluruhan film ini cukup menarik untuk ditonton karena menawarkan misteri yang cukup menarik.

 
Adegan yang mengesankan:  

Leigh menjelaskan mengenai teori dalam lukisan persembahan terakhir. Meski penjelasan yang disampaikan dalam film tersebut menimbulkan kontroversi dimana berbeda dengan kepercayaan pada umumnya. Penyajian yang terlihat meyakinkan tersebut memang dapat membahayakan terutama dalam sebuah kepercayaan agama.

 

Dialog mengesankan:

"The mind sees what it choose to see."

 

Ending:

Twist Ending

 
Rekomendasi:

Must Watch

 

(Aluna)

 


Posting Komentar

0 Komentar