Review Series UNEXPECTED (2018) - Ketika Seorang Penulis jatuh cinta dengan Tokoh yang diciptakannya



 


UNEXPECTED 2018|
45 Menit/Episode | Genre : Romance, Fantasy |Total Episode : 23 Episode
Negara: ChinaPemeran: Justin Lin 林柏宏 as He Jie, Li Hao Fei 李浩菲 as Lu Zi Xing, Huang Jun Jie 黄俊捷 as Gong Cheng, Huang U.Lin 黄一琳 as Pei En Cai, 张津铭 as Su Zi Xun, 王迩忆璇 as Bai Lian


Kehidupan tidak selalu berjalan mulus sesuai dengan apa yang kita harapkan. Bahkan banyak kejadian yang berada di luar rencana kita. Hal ini yang membuat kita sering kali bertanya - tanya dan ingin sekali bertemu dengan pencipta kisah kita untuk mempertanyakan mengapa semua hal itu terjadi pada diri kita. He Jie adalah seorang penulis komik yang amat terkenal, tetapi masa kejayaannya telah terlewat. Para pembaca menginginkan sebuah karya baru dari dirinya. Namun He Jie belum juga membuat komik baru yang dapat melebihi popularitas dan kesuksesan komik sebelumnya, "Crystal Love". Crystal Love menceritakan tentang kisah cinta segitiga antara Lu ZiXing, Gong Cheng, dan Pei En Cai. Lu Zixing digambarkan sebagai tokoh antagonis yang berusaha menghancurkan hubungan antara Gong Cheng dan Pei En Cai. 

Tiga tahun kemudian,  He Jie mendapati berita bahwa komiknya akan diserahkan kepada orang lain untuk diteruskan. Pada komik terbaru tersebut direncanakan Lu Zixing yang tadinya hanya pemeran tambahan, akan menjadi pemeran utama. He jie sangat marah, karena dirinya tidak tahu menahu mengenai hal tersebut. Dirinya mengetahui dari menonton pers conference melalui televisi dimana dalam pers conference tersebut dirinya hanya diwakili oleh cardboard. Dalam perjalanan pulangnya dengan kondisi emosi yang sedang membara, dirinya melihat sebuah bilboard yang cukup besar yang berisikan gambar dari Lu Zixing. Entah apa yang ada di dalam pikirannya, Saat itu dia berada di dalam perempatan dan dari arah kirinya berjalan sebuah truk yang hampir menghantam mobilnya. He Jie membanting stir dan menabrak tiang billboard tersebut. Dirinya pun keluar dari mobilnya yang telah hancur tersebut, serta menumpahkan kemarahannya pada billboard tersebut dan mengatakan dirinya menyesal telah menggambar dan menciptakan karakter tersebut. Tiba-tiba papan billboard tersebut jatuh tepat menimpa He Jie. 

He Jie terbangun dengan keadaan dirinya berada di dalam sebuah danau dengan memegang komik yang dia buat. Dalam danau tersebut terdapat suatu pusaran yang aneh, tetapi He Jie memilih untuk naik ke permukaan. Di atas permukaan dirinya bertemu dengan sepasang murid yang berasal dari Crystal College. He Jie terkejut ketika mengetahui hal tersebut, setelah melakukan pengecekan dan memastikan segalanya dirinya tersadar berada dalam cerita yang sama dengan komiknya. Dirinya pun kembali menyelam ke dalam danau tersebut dan mencoba untuk menggapai pusaran aneh yang sebelumnya terlihat. Saat dia mencoba untuk berenang ke dalam, dari kejauhan terlihat seorang wanita yang tenggelam dalam danau tersebut. Awalnya dia tidak mau memperdulikan wanita tersebut, tetapi akhirnya dia memutuskan untuk menolong wanita tersebut ke permukaan. 

Setelah sampai ke daratan, melihat wanita itu pingsan. He Jie ingin membantu dengan memberikan nafas buatan, tetapi wanita tersebut tersadar dan menganggap He Jie sebagai seorang pervert. Mereka pun berakhir di kantor polisi. Disinilah He Jie mengetahui bahwa wanita yang ditolongnya adalah Lu Zixing yang merupakan karakter dengan berbagai macam trik jahatnya yang dirinya ciptakan. He Jie kemudian bertengkar dengan Lu Zixing yang mengakibatkan dirinya dipindahkan ke ruangan tersendiri secara terpisah. Dalam kebingungannnya antara percaya dan tidak dengan yang dirinya hadapi, dimana dirinya masuk ke dalam jalan cerita komiknya sendiri. He Jie bertemu dengan kepala Polisi bernama Ji Luo yang ternyata adalah NPC (Non Player Character) dalam komik tersebut. Akhirnya He Jie percaya bahwa dirinya masuk ke dalam cerita komiknya sendiri. 

Dalam komik tersebut, Ji Luo menjelaskan bahwa He Jie memiliki satu misi yang dapat membuatnya kembali ke kehidupan aslinya. Misi tersebut berhubungan dengan Lu Zixing. Lu Zixing pada komiknya diceritakan melakukan bunuh diri dengan melompat dari atas gedung pada akhir kisah mereka. Tugas utama He Jie adalah untuk membuat Lu Zixing bahagia dan tidak melakukan bunuh diri tersebut. Selain itu, pada akhir cerita dimana Gong Cheng bertunangan dengan Pei En Cai, Lu Zixing harus mengatakan "The World is Beautiful". Hal ini pastinya tidak akan mudah dilakukan karena Lu Zixing dianggap sebagai tokoh yang amat jahat oleh He Jie. Namun He Jie akhirnya menyanggupi. He Jie diberikan sebuah special item yang dapat membantu dirinya selama di dalam komik, yaitu pena ajaib. Benda apapun yang digambar menggunakan pena tersebut akan berubah menjadi nyata. 

Perjalanan He Jie untuk membantu mengubah akhir cerita Lu Zixing akhirnya dimulai. Berawal dari mendekati Lu Zixing, hingga dirinya menjadi asisten Pribadi Gong Cheng dan guru di Crystal College. He Jie juga bertemu dengan seorang tokoh yang tidak ada di dalam komiknya yang ternyata sama dengan He Jie yang berasal dari dunia manusia. Tokoh tersebut membantu He Jie untuk dapat menyelesaikan misinya. Perjalanan tersebut ternyata tidak semudah yang dibayangkan oleh He Jie. He Jie menyadari bahwa tiap tokoh yang dibuatnya tidak serta merta sama dengan penokohan yang dibuatnya. Setiap tokoh memiliki sebuah jalan cerita yang tidak tertulis di dalam komik, yang otomatis akan tercipta agar cerita menjadi suatu kesatuan utuh di dunia komik tersebut. 

Lu Zixing yang diciptakan olehnya sebagai seorang yang jahat, ternyata tidak sejahat yang dirinya kira. Lu Zixing juga bercerita mengenai kehidupannya dan merasa bahwa kehidupannya amat sangat buruk. Dirinya yang hidup bersama dengan ibunya, yang dulu dapat penyiksaan dari ayah tirinya, kemudian di kejar dengan penagih utang atas utang ayahnya. Hal tersebut yang membuat dirinya ingin merebut Gong Cheng yang amat kaya untuk membantu dirinya terlepas dari semua itu. Gong Cheng yang diciptakan sebagai anak orang kaya yang berlimpahan harta, tidak kekurangan sekalipun ternyata juga tidak seperti ekspektasi  He Jie. Gong Cheng ternyata memiliki masalah keluarga dimana dirinya merasa tertekan karena tidak bisa seperti anak seumurannya. Dirinya harus terus belajar dan menjaga nama baik keluarga dan perusahaannya. Dirinya harus mengurusi berbagai hal mengenai perusahaan dan sekolah. Sehingga membuat dirinya tidak dapat bermain dengan teman seumurannya. Bahkan terdapat tokoh pembantu yang di dalam komiknya hanya muncul satu dua kali, yaitu teman masa kecil Pei En Cai yang ternyata menyukai Pei En Cai dan berusaha untuk mendapatkan Pei En Cai.

Hal - hal itu yang akhirnya membuat pikiran He Jie berubah. Dirinya berusaha untuk dapat memperbaiki segalanya. He Jie yang berusaha membantu Lu Zixing tanpa sadar timbul rasa suka di dalam hatinya. Berbagai kejadian lucu dan menarik terjadi di dalam prosesnya. Kejadian tersebut melingkupi semua tokoh yang ada di dalam kisah tersebut. 

***

Kelebihan dari cerita ini adalah jalan ceritanya yang sulit untuk ditebak. Interaksi antar pemainnya terlihat nyata dan ringan untuk di tonton. Banyak hal - hal diluar dugaan yang terjadi. Disini juga kita mendapatkan pelajaran dimana tiap orang memiliki kisahnya masing masing. Bahkan terdapat kisah atau masalah yang kita tidak mengetahuinya. Jangan pula menilai seseorang hanya dari persepsi yang kita buat sendiri tanpa mengetahui dan mengenal lebih jauh kehidupan dan kepribadian dari orang tersebut. 

Kekurangan dari serial ini adalah kurang terlihat kelebihan dari He Jie dimana di awal dirinya diberikan sebuah pena ajaib yang dikatakan dapat membantu dirinya menyelesaikan misinya. Namun, pena tersebut tidak banyak digunakan. He Jie lebih seperti orang biasa dalam komiknya yang menjalani hidupnya dan berusaha untuk mengubah jalan cerita dengan kekuatan diriya sendiri. Sedangkan baru terlihat seberapa besar kekuatan pena tersebut ketika pada akhir cerita pena tersebut dicuri dan digunakan untuk berbuat jahat. Namun itu pun hanya "sekadar" gitu saja tanpa ada hal yang berarti. 

Secara keseluruhan, serial ini penulis rekomendasikan untuk ditonton. Karena banyak pesan yang dapat dijadikan pelajaran dari film ini. 

***
My Rate: 8/10


(aluna)


Posting Komentar

0 Komentar