Review Film Love Me, Love Me Not - Live Action (2020) - Pencarian jati diri, cinta, dan persahabatan

 


Love Me, Love Me Not (Original title: Omoi, Omoware, Furi, Furare -  思い、思われ、ふり、ふられ) | 2020 | 2h 4m

Genre : Drama, Romance | Negara: Japan

Director: Takahiro Miki | Writers: Takahiro Miki, Io Sakisaka, Yôko Yoneuchiyama

Pemeran: Minami Hamabe, Takumi Kitamura, Eiji Akaso, Riko Fukumoto, dll

IMDB: 6.3/10

Tomatometer : -%

My Rate : 9/10

 

Empat orang sahabat dihadapkan pada permasalahan hidup masing- masing yang cukup rumit mengenai persahabatan, cinta, dan keluarga, serta cara mereka bersama menghadapinya.

 
Sinopsis Film Love me, Love Me Not

 

Yuna (Riko Fukumoto), seorang gadis yang rendah diri bertemu dengan Akari (Minami Hamabe) yang memiliki kepribadian yang bertolak belakang dengannya. Akari merupakan seorang gadis yang ceria dan penuh percaya diri. Yuna dan Akari yang juga secara kebetulan berada di kelas yang sama, menjadi dekat satu sama lain.

 

Alasan lain kedekatan mereka adalah karena mereka tinggal di gedung apartemen yang sama. Yuna memiliki seorang teman masa kecil bernama Kazuomi Inui (Eiji Akaso) yang juga tinggal satu gedung apartemen. Akari memiliki rasa suka sejak pertama melihat Kazu.

 

Yuna menyukai seorang pria misterius yang menurutnya amat mirip dengan tokoh pangeran pada buku kesukaannya. Suatu hal tidak terduga terjadi, ternyata pria tersebut adalah Rio (Takumi Kitamura), adik tiri dari Akari. Akari pun mencoba untuk membuat Yuna dan Rio dekat satu sama lain.

 

Kerumitan hubungan manusia dan permasalahannya

 

Yuna mengetahui bahwa rasa sukanya tidak mungkin terbalas, terlebih ternyata Rio memiliki perasaan kepada Akari. Meski demikian Rio memendam perasaan tersebut demi keutuhan keluarga mereka. Yuna pun berjanji untuk merahasiakan hal tersebut dan juga bertekad untuk merahasiakan perasaannya dari Rio.


Love me, Love me not
Yuna menyatakan perasaannya ke Rio

Di sisi lain, hubungan Akari dan Kazu makin dekat. Mereka membagi permasalahan hidup mereka bersama. Yuna yang awalnya bertekad berhenti menyukai Rio, akhirnya berani mengutarakan rasa sukanya. Meski Rio akhirnya menolak perasaan suka tersebut.

 

Rio memberanikan diri untuk menunjukkan rasa sukanya kepada Akari. Dirinya tidak sengaja mencium Akari yang membuat Akari marah besar. Akari memiliki pengalaman dimana keluarganya hancur. Akari tidak menginginkan keluarga yang dimilikinya kembali hancur hanya karena perasaan suka Rio kepadanya.

 

Hubungan antara mereka berempat menjadi suatu hal yang amat rumit. Akankah mereka tetap bisa bersama dan menjalin hubungan yang baik?

 

Ulasan Film Love Me, Love Me Not

 

Film ini diadaptasi dari manga series berjudul "Omoi, Omoware, Furi, Furare" karangan Io Sakisaka. Selain diadaptasi menjadi Film Live Action, manga ini juga di adaptasi menjadi film animasi dan juga series. Ide cerita yang disajikan cukup ringan, meski sedikit kompleks.

 

Akting dari para pemain cukup baik dan tidak berlebihan. Minami dan Takumi dipertemukan kembali setelah akting mereka dalam Let Me Eat Your Pancreas(2017). Karakter keduanya tidak terlalu jauh berbeda dari karakter mereka di film sebelumnya tersebut. Namun, tetap memberikan kesan yang mendalam.

 

Pengambilan gambar, editing, dan color grading dilakukan dengan amat baik. Sehingga penonton dapat merasakan perubahan suasana dan mood dari adegan dengan melihat perbedaan warna yang digunakan. Lagu dan musik pengiring juga dipilih secara baik dan menjadi satu kesatuan harmonis dengan adegan yang ditampilkan.

 

Pada intro, penonton akan dapat merasakan kesedihan dan kegundahan dari masing - masing tokoh. Suara sendu dari narasi yang digunakan, musik lembut, dan juga beberapa adegan slo-mo membangun suasana tersebut. Hal ini terus berkembang hingga akhir cerita.

 

Akhir cerita merupakan akhir yang bahagia. Hal menarik adalah narasi yang diucapkan pada awal film, diucapkan kembali di akhir cerita. Hanya saja narasi yang sama tersebut diucapkan dengan rasa yang berbeda. Akhir cerita yang apik dan menarik.

 

Kedalaman cerita tiap tokohnya disajikan dengan persentase yang berbeda. Meski tokoh utama dalam film ini sebenarnya adalah 4 orang. Namun, entah mengapa saya merasa bahwa cerita lebih banyak berpusat pada Akari dan Rio. Yuna masih bisa dibilang menjadi penengah antara tokoh. Sedangkan Kazu memiliki andil yang lebih sedikit dibandingkan karakter lainnya.


Love Me, Love Me Not
Kazu memotret momen yang indah

 

Adegan yang mengesankan adalah saat Kazu mengabadikan moment berharga mereka dalam sebuah foto. Dalam adegan tersebut terlihat betapa dalam sebuah makna dari sebuah foto dan adegan yang melatarbelakanginya. Seakan dalam adegan tersebut terlihat sosok asli dari masing - masing tokohnya.

 

Pesan dalam Film Love Me, Love Me Not

 

"Aku mengetahui bahwa ada kenyataan yang takkan berakhir seperti dongeng."

 

Dalam kehidupan ini akan ada pasang dan surutnya. Masa remaja adalah masa dimana kita mulai menyadari hal tersebut dan merasakan berbagai rasa yang kompleks. Rasa tersebut bisa saja membuat kita menjadi tidak berdaya dan menyerah, tetapi jangan pernah berhenti untuk coba bangkit dan percaya pada diri sendiri.

 

Layak ditonton atau tidak?

 

Film Love Me, Love Me Not merupakan film yang harus ditonton - must watch - yang masuk dalam daftar film yang akan ditonton ulang. Film ini saya rekomendasikan untuk kamu para pencinta drama romantis. Melalui film ini kita bisa merasakan sebuah film romantis yang tidak hanya menawarkan hal - hal manis, tetapi juga hal - hal lain di dalamnya yang disajikan dengan estetik.

 

(Aluna)

 


Posting Komentar

0 Komentar